Rawan Luapan Air, BPBD Kota Batu Bakal Susur Sungai di Lima Titik
Menjelang puncak musim hujan dan antisipasi kenaikan air di Kota Batu, BPBD Kota Batu akan melakukan susur sungai di lima titik rawan luapan. Aksi ini bertujuan memperkuat kesiapsiagaan menghadapi potensi banjir dan bencana hidrometeorologi.
📍 Lima Titik Lokasi Susur Sungai
Tim gabungan akan bergerak ke sejumlah titik rawan sebagai berikut:
-
Sungai Jurang Susuh, Desa Giripurno
-
Sungai Sengonan, Desa Tulungrejo
-
Sungai Curah Krecek, Desa Sumbergondo
-
Sungai Pusung Lading, Desa Bulukerto
-
(Kelima lokasi tersebut merupakan bagian dari empat curah sungai utama yang dimonitor)
🎯 Tujuan dan Manfaat
Menurut Eko Prasetyo Kurniawan, Analis Kebencanaan Ahli Muda BPBD Kota Batu, susur sungai bertujuan untuk:
-
Memetakan titik dangkal atau tertutup yang bisa memicu luapan air saat hujan deras,
-
Memastikan aliran sungai lancar agar tidak menimbulkan banjir bandang,
-
Menyiapkan data dan rekomendasi teknik untuk upaya mitigasi lebih lanjut
Baca juga: 216 Penderita TBC di Kota Batu Dinyatakan Sembuh
🛠️ Pelaksanaan dalam Waktu Dekat
Kegiatan susur sungai ini akan segera digelar sebagai langkah antisipatif menjelang musim hujan puncak. BPBD menyertakan relawan dan lintas sektor agar prosesnya menyeluruh dan efektif.
🌧️ Konsep Mitigasi Proaktif
Sebelumnya sejak September 2024, BPBD telah memetakan 141 titik rawan bencana di empat sungai utama: Pusung Lading, Krecek, Sengonan, dan Jurang Susuh. Ini merupakan bagian dari rangkaian strategi mitigasi untuk menghadapi cuaca ekstrem.
✅ Catatan dan Rekomendasi untuk Warga
-
Warga yang tinggal di sekitar lima sungai yang disebutkan diminta waspada terhadap potensi luapan air, terutama saat hujan deras.
-
Pastikan sistem saluran air dan got bersih, serta segera melapor ke pihak berwenang bila melihat penyumbatan atau ketinggian air yang berbahaya.
-
Simak update dari BPBD dan pejabat setempat untuk rekomendasi teknis lanjutan.
